RASIONALITAS KURBAN: Hancurkan Berhala Cintamu Itu: Sembelilah Dia
Bagaimana mungkin engkau sampai kepada-Nya, bila engkau takut kehilangan selain-Nya Salewangang Ilmu Maros -Dikisahkan, Ibrahim as diperintahkan Tuhan untuk menyembelih anaknya, Ismail as. Disampaikanlah titah itu pada si buah hati yang telah lama dinantikannya. يٰبُنَيَّ اِنِّيْۤ اَرٰى فِى الْمَنَا مِ اَنِّيْۤ اَذْبَحُكَ فَا نْظُرْ مَا ذَا تَرٰى ۗ قَا لَ يٰۤاَ بَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُ ۖ سَتَجِدُنِيْۤ اِنْ شَآءَ اللّٰهُ مِنَ الصّٰبِرِيْنَ "Hai anakku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah apa pendapatmu?”. Sang anak pun menjawab, “Wahai ayahku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar" (As-saffat,102). Pada awalnya, perintah tersebut terkesan ilogis, bertentangan dengan akal dan nurani. Tuhan penyayang mana yang memerintahkan seorang ayah menyembelih anaknya. Akal dan nurani, menentang itu. Bisa dibayangkan, di usia senjanya, dikala Ibrahim begitu menan...